Kegiatan Imtaq Perdana di Masjid H.M Nur A. Latif di laksanakan di tgl 6 Januari 2023, ini Merupakan kegiatan Imtaq Perdana di Tahun 2023, kegiatan ini di hadiri oleh seluruh pegawai Lingkup Pemerintah Kota Bima, Tidak terkecuali Dinas Dikbud Kota Bima, seluruh pegawai ada yang di dalam masjid dan di halaman masjid.

Rangkaian acaranya di awali Yasinan bersama oleh seluruh peserta dan di lanjutkan dengan Tausiah oleh ketua Umum MUI Kota Bima, ada beberapa arahan dalam tausiahnya yaitu faktor utama yang mengarahkan umat manusia mencapai kebahagiaan dunia dan akhirat yaitu:
1. Sholat, Shalat adalah tiang agama. Hal ini disebutkan dalam hadist Rasulullah yang diriwayatkan oleh Baihaqi “Shalat itu adalah tiang agama (Islam), maka barangsiapa mendirikannya maka sungguh ia telah mendirikan agama; dan barangsiapa meninggalkannya, maka sungguh ia telah merubuhkan agama” Shalat adalah kunci surga. Sholat merupakan pondasi utama dalam diri seseorang, dirikan sholat, jangan sekali kali meninggal kan sholat, pemerintah kota Bima membuat program. Berinfak harta, Berinfak waktu, memberikan tausiah kepada masyarakat, masalah narkoba, judi online, pelecehan seksual yang makin meraja lela
2. Gemar berzakat, zakat artinya suci, berkah, dan berkembang. Sementara itu, secara istilah, zakat adalah mengeluarkan sebagian harta yang diwajibkan Allah SWT untuk diberikan kepada orang-orang yang berhak menerimanya (mustahik), sesuai kadar dan haulnya, dengan rukun dan syarat tertentu.ada dua malaikat yang turun ke muka bumi, berdoa kepada hamba nya yang mau berzakat, ya Allah sehat kan hamba mu yang selalu berzakat, sementara malaikat kedua mendoakan orang-orang yang tidak mau berzakat, jaukan mereka dari rahmat
3. Cintailah Al-quran. Al-Quran adalah kalam ilahi yang mulia.  Kemuliaan Al-Qur'an tidak hanya karena diturunkan sebagai petunjuk bagi alam semesta, tapi juga karena memercikkan kemuliaan kepada siapa dan apa saja yang terkait dengannya. Manusia pun meraih kemuliaan dan keutamaannya di sisi Allah sesuai dengan interaksinya dengan Al-Qur'an. Siapa yang membaca Al-Qur'an, pribadi dan sikap hidupnya akan mulia. Rasulullah menggambarkannya laksana buah yang lezat rasanya dan harum baunya. Di akhirat kelak, ia akan dikumpulkan bersama hamba-hamba-Nya yang mulia. Al-Qur'an akan memintakan syafaat Allah untuknya, dan ia akan diminta membacanya sebagaimana ia membacanya saat hidup di dunia. Jangan sekali jauh dari nya, manfaatkan waktu sedikit untuk Alquran, kalau mau menjadi keluarga Allah adalah yang cinta Alquran, Ahklak yang paling tinggi adalah orang yang baca Alquran.