Kota Bima merupakan salah satu daerah yang melaksanakan program sekolah penggerak angkatan 1, ini semua di awali dengan testimoni kepala Daerah, MOU kepala Daerah ( Walikota Bima) dengan Kemendikbud yang di laksanakan Pada Januari 2021, sehingga bisa mulai melaksanakan Program Sekolah penggerak. langkah awal yang di lakukan adalah sosialisasi Kepada Seluruh Sekolah untuk Mengikuti Seleksi sebagai Sekolah penggerak, melakukan Pendampingan pendaftaran sampai Lolo Seleksi, Alhamdulillah di angkatan pertama Sekolah penggerak terpilih 9 Sekolah ( 2 sekolah jenjang TK, 3 Sekolah jenajang SD, 1 Sekolah jenjang SMP dan 3 Sekolah jenjang SMA). selama pelaksanaan Program sekolah penggerak Pemerintah Kota Bima melalui Dinas Dikbud terus melakukan pengawalan.

Kamis, 22 Desember 2022, Bertempat di Hotel Aruna Senggigi, Walikota Bima di wakili Oleh Kepala Dinas Pendidikan dan kebudayaan Kota Bima mendapatkan penghargaan sebagai Motivator program sekolah penggerak terbaik, ini Merupakan penghargaan di Bidang pendidikan yang di raih Pemerintah kota Bima dari Banyak nya Penghargaan yang di raih selama Tahun 2022.

Tujuan yang hendak dicapai dari PSP

1.Meningkatkan hasil belajar siswa melalui peningkatan kualitas SDM guru dan kepala sekolah

2.Mengubah mindset dalam pembangunan bidang Pendidikan sehingga menghasilkan Profil Pelajar Pancasila

Adapun Strategi yang dilakukan oleh pemerintah Kota Bima dalam hal ini untuk mendukung program Sekolah penggerak

A. Peran yang Telah dilakukan  Pada Sekolah penggerak yaitu:

1.Melakukan sosialisasi, workshop, pelatihan dan pendampingan kepada satuan Pendidikan

2.Pengimbasan PSP oleh sekolah penggerak ke sekolah bukan PSP dengan pelaksanaan IHT (in house training)

3.Pengalokasian anggaran untuk mendukung PSP, IKM, contohnya Panen Karya Sekolah Penggerak, bantuan computer, DAK, DID

4.Pemenuhan PTK di sekolah penggerak

Praktik baik yang di lakukan:

1.Bimbingan Teknis Lesson Study yang diimplementasikan pada satuan Pendidikan

2.Menerapkan media pembelajaran dengan lagu dan game (Pembelajaran dengan permainan tradisional)

3.Pembelajaran digital (Membuat aplikasi pembelajaran yang mudah dipahami siswa)

4.IKM Membuat Guru lebih mudah berinovasi

5.Peran serta guru penggerak dalam menjelaskan IKM (sebagai narasumber pengimbasan ke sekolah-sekolah) Gelar Karya oleh guru penggerak skala kabupaten.

6.Sekolah Penggerak mengundang sekolah IKM di masing-masing gugus dalam studi tiru

7.Pelaksanaan IKM di masing-masing gugus melaksanakan Bimtek secara mandiri

8.Berbagi praktik baik di satpen melalui medsos, website, lomba/apresiasi.

9.Inovasi yang dibuat satpen diidentifikasi untuk didaftarkan ke inovasi government award setiap tahunnya

10.Pemberian Penghargaan kepada Kepala Sekolah penggerak

11.Kepala Sekolah dan Guru Penggerak Meraih Penghargaan Dalam Praktik Baik Tingkat Kota, Propinsi dan Nasional (https://dikbud.bimakota.go.id)

12.Pemerintah Kota Bima Melalui Command Center membuat Website Untuk seluruh Satuan Pendidikan. (https://smpn.bimakota.sch.id)