Pada bulan September 2022 yang lalu, GTK Kemdikbud membuka peluang bagi guru-guru di Indonesia untuk mengikuti seleksi menjadi Narasumber Berbagi Praktik Baik Tahap 2. Seleksi ini dilakukan secara terbuka dengan mendaftar di link yang tersedia, calon pendaftar adalah guru atau kepala sekolah yang memiliki praktik baik yang inovatif dan kreatif serta menerapkan prinsip IKM di kelas atau sekolah masing-masing.

Selanjutnya peserta mengupload video praktik baik di PMM, lolos kurasi, lalu akhirnya dinyatakan lolos seleksi melalui surat kemdikbud nomor 3327/B5/GT.01.00/2022. Akhirnya berdasarkan surat pengumuman tersebut, peserta diundang ikut pembekalan secara luring bersama 40 guru/kepsek lainnya yang sama-sama lolos seleksi di NTB.

Pada kesempatan ini Peserta mengikuti Pembekalan Luring di balai Guru Penggerak NTB yang di laksanakan Selama 3 Hari, dari tanggal 16-18 Desember 2022, Peserta yang berasal dari Kota Bima terdiri atas 5 orang guru yaitu Nurfatuh (Kepala SDN 28 Kota Bima), Baharudin (SMPN 11 Kota Bima), Suhada (SMAN 3 Kota Bima), Neni Murniawati (SMKN 3 Kota Bima), dan Muhammad Syauki (SMKN 4 Kota Bima).

Materi yang diterima oleh peserta pembekalan sangat beragam, diantaranya adalah penjelasan alur penilaian narasumber BPB, buku saku BPB, PMM, serta pembelajaran andragogi. Lalu pada tahap akhir, peserta membuat rencana tindak lanjut sebagai bentuk kegiatan narasumber di daerah, dan akan melaporkan pada daerahnya masing-masing...(MH)