Kota Bima, Bidang Pembinaan PAUD dan PNF Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bima selaku penyelenggara Pendidikan Non Formal melaksanakan kegiatan Pendidikan dan Latihan untuk Pendidik dan Tenaga Kependidikan yang ada di SKB Kota Bima dan PKBM se-Kota Bima, Rabu (07/12).

Kegiatan yang dilaksanakan di SPNF-SKB Kota Bima dengan tema Implementasi Kurikulum Merdeka pada Satuan Pendidikan Non Formal ini dibuka langsung oleh Kepala Dinas Dikbud Kota Bima, Drs. Supratman, M.AP. Dalam arahannya kadis memberikan apresiasi yang sangat luar biasa terutama kepada SKB dan PKBM yang telah menghadirkan tutor selaku tenaga pendidik di Lembaga Pendidikan Non Formal tersebut, kita ketahui bersama selama ini kegiatan didominasi oleh guru dari jenjang PAUD saja, dan hari ini saya bisa bertemu dengan para tutor SKB dan PKBM se-Kota Bima adalah kegiatan yang luar biasa dari Bidang PAUD dan PNF.  Kadis mempunyai harapan besar pada kegiatan diklat ini diantaranya ada peningkatan kompetensi  tutor kesetaraan dan peningkatan mutu pendidikan. Banyak perubahan sitem yang mengatur dunia pendidikan kita, sedikit saja kita lengah dan tidak mengikuti perkembangan pendidikan maka kita akan jauh ketinggalan. Para tutor juga diharapkan agar serius mengikuti materi yang diberikan oleh para narasumber sebagai bekal yang bisa dimplementasikan di satuan pendidikan masing-masing. Banyak yang memandang remeh Pendidikan Non Formal padahal Pendidikan Non Formal adalah jalan keluar bagi anak-anak putus sekolah di Kota Bima. Pesan saya kepada para pengelola PKBM dalam mengelola PKBM harus profesional dan diperlukan wawasan yang luas dan jangan lupa sering-seringlah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak untuk menciptakan iklim kerjasama yang baik.

Tujuan diselenggarakannya diklat ini diantaranya dalam rangka peningkatan kompensi tutor dalam pembelajaran. Sedangkan Peserta adalah tutor PKBM se-Kota Bima. Narasumber berasal dari Koordinator Penilik Dinas Dikbud Kota Bima dan Pamong Belajar SKB Kota Bima.

Materi yang disampaikan antara lain : (1) Penerapan Aplikasi e-Raport di Satuan Pendidikan; (2) Implementasi Kurikulum Merdeka; dan (3) Perumusan Masalah dan Penyelesaian melalui Rencana Tindak Lanjut. (y)