Dikpora Kota Bima – Salah satu program prioritas Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah adalah Wajib Belajar 13 Tahun dan Pemerataan Kesempatan Pendidikan.

Adalah Direktorat Pendidikan Non Formal dan Pendidikan Informal telah mengimplementasikannya melalui lima program utama, salah satunya Pendidikan Pemberdayaan Remaja dan Perempuan. Tentu saja masih ada empat program utama lainnya yaitu Pendidikan Kesetaraan, Sekolah Rumah, Pendidikan Keluarga serta Tata Kelola dan Revitalisasi SPNF.

Kursus Pelatihan yang diselenggarakan oleh SPNF-Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kota Bima telah menjawab tantangan program tersebut. Kursus dan Pelatihan diharapkan mampu  meningkatkan kualitas hidup terutama bagi remaja dan perempuan khususnya dalam aspek ekonomi dan sosial.

Dengan memberikan pendidikan dan pembekalan keterampilan dapat mendukung kemandirian serta membuka peluang ekonomi yang lebih baik. Ini merupakan wujud nyata komitmen untuk menciptakan generasi yang lebih berdaya, sesuai dengan cita-cita peningkatan kualitas SDM Nasional yang menjadi inti dari program prioritas Presiden.

Demikian beberapa arahan yang disampaikan oleh Kabid PAUD dan PNF Dinas Dikpora Kota Bima Slamet Riadi, ST., MT ketika mewakili Kepala Dinas menutup kegiatan pelatihan di SKB-SPNF Kota Bima pada Jum’at, 24 Oktober lalu.

Hal senada disampaikan pula oleh Kabid Pelatihan dan Penempatan Dinas Tenaga Kerja Kota Bima Abdul Haris Dinata, M.Si.

“Dinas Tenaga Kerja siap memfasilitasi peserta kedepannya untuk penguatan dengan UPT BLK Kota Bima dan informasi lowongan kerja serta permodalan UMKM dengan bank di Kota Bima.” Jelas beliau.

Kegiatan kursus dan pelatihan yang dilaksanakan selama 10 hari inii diikuti oleh 15 orang peserta yang sebagiannya merupakan warga belajar dari SKB sendiri dengan 4 program kursus diantaranya kursus menjahit, tataboga, musik gitar dan komputer dasar dan dibimbing langsung oleh tenaga Pamong Belajar SKB. (SY)

Berita : S. Yuliarti (Staf Bidang PAUD dan PNF)

Sumber : Taufik Kurahman, S.Pd (Kasubag SPNF-SKB)