KOTA BIMA. SABTU, 12 OKTOBER 2024

Sosialisasi Bimbingan Teknik Metodelogi Instruktur yang di gelar oleh Lembaga Kursus dan Pelatihan Kerja Rahmat Sentosa di buka secara resmi oleh PJ. Sekda Kota Bima pada Sabtu, 12 Oktober 2024, di Aula BLK Kota Bima. Dalam sambutannya Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Bima mewakili Pj. Sekda Kota Bima menyampaikan permohonan maaf dan salam takjim dari Pj. Sekda Bapak Drs. H. Supratman, M.AP., karerna tidak bisa menghadiri kegiatan ini, pak taufik menambahkan Pj. Sekda memberikan apresiasi kepada Lembaga Kursus dan Pelatihan Kerja Rahmat Sentosa karena berhasil menggelar kegiatan ini.

Seminar metodelogi Instruktur merupakan kali pertama di gelar di Kota Bima. Harapan Pj. Sekda dan Pj. Wali Kota Bima agar Kota Bima ke depannya memiliki instruktur yang handal dan profesional untuk membimbing masyarakat Kota Bima ke arah yang lebih baik, maju, kreatif, inovatif dan berdaya saing ungkapnya. adanya seminar ini di harapkan Lembaga Kursus dan Pelatihan Kerja Rahmat Sentosa bisa menjaring para instruktur muda lewat Bimbingan teknik yang akan di gelar selanjutnya oleh Lembaga Kursus dan Pelatihan Kerja Rahmat Sentosa, dengan materi awal dari para narasumber-narasumber hebat yang hadir pada hari ini, ucap pak taufik dengan penuh semangat.  Saat yang bersamaan Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kota Bima Bapak Drs. M. Saleh tengah menghadiri kegiatan K3S Kecamatan Rasanae Timur beliau di wakili oleh Sekretaris Dinas Dikpora Kota Bima Bapak Muhammad Humaidin, M.Pd.

Adapun narasumber kegiatan:

1. Sekretaris Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kota Bima Bapak Muhammad Humaidin, M.Pd.

2. Kasubag Perencana Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kota Bima Ibu Sri Astuti Handayani, SE.MM.

Dalam pemaparan materinya pak madi menjelaskan tujuan dari Seminar bimtek metodelogi instruktur adalah membantu para instruktur-instruktur muda untuk meningkatkan kemampuan instruktur dalam menyampaikan materi pembelajaran secara efektif. bagaimana para tutor atau instruktur mampu merancang kurikulum dan materi ajar sesuai dengan kebutuhan peserta kursus. Instruktur harus mampu merancang pembelajaran (lesson plan) yang efektif, serta penyusunan pembelajaran yang SMART (Specifik, Measurable, Achievable, Relevant, Time-bound)

Pak Sekdis menjelaskan tentang penggunaan media dan teknologi seperti presentasi, video, simulasi dan penggunaan teknologi dalam pembelajaran serta cekatan dalam pembaharuan teknologi terbaru dalam bidang terkini.

Ibu Sri dalam pemaparan materinya menyampaikan Strategi Menjadi Instruktur Handal di Era 4.0,  menghadirkan tantangan dan peluang baru bagi para instruktur untuk menjadi instruktur handal diperlukan adaptasi dan penguasaan strategi memahami dan menguasai teknologi literasi digital, kuasai platform pembelajaran online dan aplikasi edukatif dan teknologi digital lainnya.beliau menambahkan strategi membangun keterampilan pedogogis modern, menciptakan pembelajaran yang menarik dengan melibatkan siswa dalam proyek pembelajaran yang inovatif.  

Rasa haru dan bangga di rasakan oleh Pimpinan Lembaga Kursus dan Pelatihan Kerja Rahmat Sentosa Ibu Sri Yani, S.Pd., mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang membantu terlaksananya kegiatan ini, khususnya pengurus LKP Rahmat Sentosa yang setia mendampinginya sampai akhir acara. Terima kasih juga kepada Dinas Dikpora yang sudah memberikan Dana hibah kepada LKP Rahmat Sentosa untuk menggelar  Sosialisasi Bimbinga Teknik Metodelogi Instruktur pada hari ini Sabtu, 12 Oktober 2024.

Dalam laporan kepanitiaanya menyampaikan harapannya kepada Pj. Sekda, Kadis, Narasumber dan para tamu undangan, serta peserta seminar agar pelaksanaan seminar ini bisa berkelanjutan ke arah bimbingan teknik yang intens lagi untuk peserta calon instruktur dengan pelaksanaan bimtek selama 3 hari, dimana dalam pelaksanaannya di datangkan team dari BNSP. kegiatan Micro Teaching/leson plan, Evaluasi Akhir untuk penyerapan ilmu dari para narasumber sehingga menciptakan Instruktur yang Kompeten dan di akui keahliannya oleh masyarakat dengan menyandang Sertifikat dari Balai Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) di Jakarta. beliau menambahkan terkait dana hibah yang di peroleh dari Pemerintah Daerah Kota Bima lewat Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kota Bima sebanyak Rp. 10.000.000,- (Sepuluh Juta Rupiah) dan pemotongan administrasi di Kantor Bank 500.000,- (Lima Ratus Ribu Rupiah) sisanya hanya bisa di ambil sebanyak Rp. 9.500.000,- (Sembilan Juta Lima Ratus Ribu Rupiah). "Lembaga Kursus dan Pelatihan Kerja Rahmat Sentosa sudah beberapa tahun sudah tidak mengakses bantuan pemerintah karena itu banyak di potong administrasinya karena sudah lama tidak ada dana yang masuk di rekening lembaga", tuturnya.

Sri Yani menyampaikan keinginannya untuk mencoba mengusulkan kembali program Pemerintah tahun 2025 mendatang,  dan kembali bersinergi dengan Pemerintah daerah Kota Bima maupun Pemerintah Pusat ke depannya. dalam rangka membantu masyarakat Kota Bima dalam menurunkan angka pengangguran lewat keterampilan, pengetahuan, pembelajaran menarik dan inovatif dari Lembaga Kursus dan Pelatihan Kerja Rahmat dan senantiasa menjadikan peserta didiknya kompeten, berakhlak, berkarakter dan berdaya saing di dunia kerja dan industri." harapnya.

Dalam Kegiatan seminar ini hadir juga Kepala BPBD Bapak Gufran, M.Si., menyampaikan beberapa hal terkait penanggulangan bencana, karena satuan pendidikan sekarang kita tahu bersama sudah bekerja sama dengan BPBD untuk menghindari adanya bencana yang timbul dari dalam maupun dari luar sekolah. pak gufran aktif menyampaikan beberapa solusinya kepada peserta seminar.

Hadir dalam kesempatan ini Kabid Pelatihan dan Penempatan Dinas Tenaga Kerja Kota Bima Bapak Abdul Haris, M.Si dan hadir Kabid PAUD dan PNF Dinas Dikpora Kota Bima di wakili oleh Kasi Kurikulum dan Peserta Didik Ibu Nurhaidah, SE., Peniliki senior Dikpora Kota Bima Bapak Drs Abdul Haris. serta tidak ketinggalan hadir juga Himpaudi, Ketua Forum, ketua lembaga dan Organisasi pemerintah dan swasta hadir bersama Pimpinan Industri dan peserta seminar lengkap dengan panitia dan tamu undangan sebanyak 95 orang.

Di akhir seminar di adakan senam di tempat duduk di pandu oleh pak sekdis dan bagi yang benar dan aktif gerakanya di berikan doorprize bersama 10 orang pendaftar pertama saat link kegiatan seminar ini di share di beberapa media oleh panitia. (TEAM WEB)