Workshop Validasi Data PSP, IKM, PBD, AN, PGP, dan Pendidikan Khusus Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun 2023 di Hotel Lombok Raya. Yang di Ikuti oleh Peserta yang berasal dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTB, Dinas Pendidikan,Pemuda dan Olahraga Kota Bima Beserta peserta dari 9 Kota/Kabupaten lainnya.

Kebijakan Merdeka Belajar yang selama ini dilakukan oleh BPMP Provinsi NTB sebagai salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kemdikbudristek yang ada daerah, menjadi corong utama Kemdikbudristek dalam mensosialisasikan setiap kebijakan dari Kemdikbudristek di wilayah Provinsi NTB, Terkait program sekolah penggerak, Implementasi Kurikulum Merdeka, Perencanaan Berbasis Data, Peserta Didik Baru, Asesmen Nasional, Program Guru Penggerak dan Pendidikan Khusus termasuk di dalamnya Pencegahan Perundungan dan kekerasan di satuan Pendidikan. Terkait hal tersebut perlu adanya upaya Validasi Data PSP, IKM, PBD, AN, PGP, dan Pendidikan Khusus Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun 2023 dan sejauh mana ketercapaian dan implementasi dari kegiatan tersebut pada satuan pendidikan di Nusa Tenggara Barat.

Tujuan dari kegiatan ini adalah

1. Pemahaman peran Tim PMO dalam mengkawal pelaksanaan kebijakan program Kemdikbudristek Republik Indonesia di daerah.

2. Melakukan koordinasi secara berjenjang antara pusat dan daerah dalam menyukseskan Program Sekolah Penggerak, Implementasi Kurikulum Merdeka, Perencanaan Berbasis Data, Program Guru Penggerak, Asesmen Nasional dan Pendidikan Khusus.

3. Tersedianya data dan dokumen dukungan pemda terhadap program merdeka belajar.

4. Adanya kesepahaman dan dukungan dalam penyaluran berbagai program prioritas Kemdikbudristek di pemerintah daerah, yaitu Program Sekolah Penggerak, Implementasi Kurikulum Merdeka, Perencanaan Berbasis Data Program Guru Penggerak, Asesmen Nasional,

Pendidikan Khusus dan Penerimaan Peserta Didik Baru.

Hasil yang diharapkan

1. Peserta dapat memahami peran Tim PMO dalam mengkawal pelaksana kebijakan program Kemdikbudristek Republik Indonesia di daerah.

2. Peserta mampu melakukan koordinasi secara berjenjang antara pusat dan daerah dalam menyukseskan Program Sekolah Penggerak, Implementasi Kurikulum Merdeka, Perencanaan Berbasis Data, Program Guru Penggerak, Asesmen Nasional dan Pendidikan Khusus

3. Adanya data dan dokumen dukungan pemda terhadap program-program merdeka belajar

4. Tersosialisasinya beberapa program prioritas Kemdikbudristek ke pemerintah daerah

5. Terwujudnya kesepahaman dan dukungan dalam penyaluran berbaga program prioritas Kemdikbudristek di pemerintah daerah, yaitu Progra Sekolah Penggerak, Implementasi Kurikulum Merdeka, Perencanaan Berbasis Data. Program Guru Penggerak, Asesmen Nasional, Pendid Khusus dan Penerimaan Peserta Didik Baru.